Enough (Adverb): Penggunaan dan Contoh Kalimat Bahasa Inggris

“Enough” sebagai adverbia dalam bahasa Inggris memiliki arti “cukup” atau “memadai” dan digunakan untuk menunjukkan bahwa sesuatu telah mencapai tingkat atau jumlah yang diperlukan. Kata ini berfungsi untuk menggambarkan kecukupan dalam konteks jumlah, derajat, atau tingkat dari sesuatu.

Penggunaan “Enough” sebagai Adverbia

“Enough” digunakan dalam beberapa cara tergantung pada konteksnya, dan biasanya ditempatkan setelah kata sifat (adjective), kata keterangan (adverb), atau kata kerja (verb) yang diubahnya.

  1. Setelah Kata Sifat (Adjective): Digunakan untuk menunjukkan bahwa sesuatu memiliki tingkat kualitas yang cukup.
    • Contoh: “The soup is hot enough.” (Supnya cukup panas.)
  2. Setelah Kata Keterangan (Adverb): Menunjukkan bahwa suatu tindakan dilakukan dengan cukup baik atau cukup cepat.
    • Contoh: “She sang loudly enough to be heard.” (Dia bernyanyi cukup keras untuk didengar.)
  3. Setelah Kata Kerja (Verb): Menunjukkan bahwa suatu tindakan dilakukan dengan cukup.
    • Contoh: “He didn’t practice enough.” (Dia tidak berlatih cukup.)
  4. Di Depan Kata Benda (Noun): Ketika digunakan sebelum kata benda, “enough” berfungsi sebagai determiner dan bukan adverbia.
    • Contoh: “We have enough food for everyone.” (Kami memiliki cukup makanan untuk semua orang.)

Contoh Kalimat dengan “Enough” sebagai Adverbia

  1. Setelah Kata Sifat (Adjective):
    • The weather is warm enough for a picnic. (Cuacanya cukup hangat untuk piknik.)
    • She is tall enough to reach the top shelf. (Dia cukup tinggi untuk mencapai rak paling atas.)
  2. Setelah Kata Keterangan (Adverb):
    • He ran fast enough to win the race. (Dia berlari cukup cepat untuk memenangkan lomba.)
    • She speaks clearly enough to be understood by everyone. (Dia berbicara cukup jelas untuk dipahami oleh semua orang.)
  3. Setelah Kata Kerja (Verb):
    • I didn’t sleep enough last night. (Saya tidak tidur cukup tadi malam.)
    • He doesn’t study enough to pass the exam. (Dia tidak belajar cukup untuk lulus ujian.)

Variasi Penggunaan “Enough” dalam Kalimat

  1. Setelah Kata Sifat dan Kata Keterangan:
    • The coffee is not hot enough. (Kopi ini tidak cukup panas.)
    • He didn’t speak loudly enough. (Dia tidak berbicara cukup keras.)
  2. Setelah Kata Kerja:
    • She didn’t practice enough to improve her skills. (Dia tidak berlatih cukup untuk meningkatkan keterampilannya.)
    • They don’t eat healthy enough. (Mereka tidak makan cukup sehat.)
  3. Dalam Bentuk Pertanyaan:
    • Is this shirt large enough for you? (Apakah kemeja ini cukup besar untukmu?)
    • Did you eat enough? (Apakah kamu makan cukup?)
  4. Dalam Bentuk Negatif:
    • The food was not good enough. (Makanannya tidak cukup enak.)
    • He didn’t run fast enough. (Dia tidak berlari cukup cepat.)
  5. Dalam Bentuk Pernyataan Kondisional:
    • If you study hard enough, you will pass the exam. (Jika kamu belajar cukup keras, kamu akan lulus ujian.)
    • If it’s warm enough, we can go swimming. (Jika cukup hangat, kita bisa berenang.)

Contoh dalam Konteks Berbeda

  1. Dalam Konteks Cuaca dan Lingkungan:
    • It’s not cold enough to wear a jacket. (Tidak cukup dingin untuk memakai jaket.)
    • The room is bright enough for reading. (Ruangan ini cukup terang untuk membaca.)
  2. Dalam Konteks Pekerjaan atau Tugas:
    • The project was not detailed enough. (Proyek ini tidak cukup rinci.)
    • He works hard enough to deserve a promotion. (Dia bekerja cukup keras untuk pantas mendapatkan promosi.)
  3. Dalam Konteks Kesehatan atau Kesejahteraan:
    • She doesn’t exercise regularly enough. (Dia tidak berolahraga cukup secara teratur.)
    • Are you eating healthy enough? (Apakah kamu makan cukup sehat?)
  4. Dalam Konteks Pendidikan atau Pembelajaran:
    • The explanation was not clear enough. (Penjelasannya tidak cukup jelas.)
    • He studies diligently enough to get good grades. (Dia belajar cukup rajin untuk mendapatkan nilai bagus.)
  5. Dalam Konteks Sosial atau Interaksi:
    • He didn’t apologize sincerely enough. (Dia tidak meminta maaf dengan cukup tulus.)
    • She was polite enough to thank everyone. (Dia cukup sopan untuk berterima kasih kepada semua orang.)

Dengan memahami penggunaan “enough” sebagai adverbia, Anda dapat menunjukkan kecukupan dalam berbagai konteks dan memastikan bahwa pesan Anda tersampaikan dengan jelas dan tepat dalam bahasa Inggris.

Loading